Tanggamus, Detak Media
Environment & culture” (budaya & lingkungan) pertama dilaksanakan oleh SMAN 1 Kotaagung dibuka langsung Wakil Bupati Kabupaten Tanggamus dengan menampilkan pembuatan 1000 varian otak-otak dan pentas seni dalam rangka Anniversary ke-47 nya di aula sekolah, Senin (02/09/19).
Membatik, Melukis barang bekas, Musik ansabel, Seni tari, Seni teater, Lawakan & Segata, Gambus tunggal, Stand up comedy, Drama musikal, Musikalisasi puisi, tentunya ikon kuliner otak-otak Kabupaten Tanggamus ditampilkan dengan pembuatan 1000 varian nya dengan bertema “Environment culture (Budaya & Lingkungan) di aula sekolah SMAN 1 Kota agung Senin (02/09/19/)
Turut juga hadir KUPT Provinsi, camat Kotaagung/muspika, Kepala Puskesmas Kotaagung, para Kepala Sekolah SMA dan SMP seKotaagung dan siswa-siswi Kotaagung.
Satria Jamus Wantoro selaku ketua panitia menyampaikan, ” kegiatan akan dilaksanakan selama 3 hari, yaitu pada tanggal 2 sampai 4 September tahun 2019 ini,” terangnya.
Dengan rangkaian kegiatan sebagai berikut yang pertama pembuatan 1000 varian otak-otak, dua membatik ketiga melukis barang bekas, penampilan musik ansambel 5 penampilan seni tari, seni teater, Stand Up Comedy, drama musikal, serta 11 penampilan musikalisasi puisi.
Kegiatan pentas seni SMA Negeri 1 Kotaagung ini merupakan kegiatan pentas seni pertama yang diadakan di SMA 1 ini. dalam rangka memperingati Anniversary Sekolah ke-47.
Selain itu pentas seni ini diadakan untuk meningkatkan nilai nilai kebudayaan dari provinsi Lampung dan Kabupaten Tanggamus,”tutupnya
Dalam sambutannya kepala sekolah Ruslan Spd, MM menyampaikan selamat datang dalam rangka memenuhi undangan pada acara peringatan Hari Ulang Tahun SMA 1 Kotaagung, di umurnya ke-47 pada tahun 2019, ungkapnya.
Sementara Sambutan wabup H.Am Syafi’i. menyampaikan meningkat kuantitasnya kualitasnya maupun telepon yang disampaikan mengapresiasi kepada para guru atas prestasi dan terus mendorong supaya para guru ini terus semangat di dalam mendidik anak-anak kita di dalam memberikan bukan hanya pelajaran tetapi juga menjadi teladan bagi para siswa,”pungkasnya.(Masri)