Kab. Bogor, Detak Media.com
Banyak proyek besar yang dilaksanakan di RSUD Cibinong oleh pemborong menuai banyak pertanyaan karena ada dugaan berbau kolusi dengan oknum wartawan, LSM dan bahkan dengan pejabat pemerintah kabupaten Bogor.
Ketika hal ini ditanyakan oleh Ir, Maruli Siahaan selaku ketua Forum Komunikasi Suara Pembangunan (FKSP) dengan no surat 1.519/KLF/VII/2020 serta surat tembusan ke DPC. IPJI kota Bogor, ke Polres, No 01/Komf/DPC IPJI/VII/2020 Pada bulan Juli 2020 kepada pihak RSUD, namun sampai saat ini belum ada tanggapan sama sekali.
Bahkan menurut Maruli, pertanyaan juga disampaikan melalui pesan Whatsapp ke Humas RSUD, namun ada kesan seakan menutup nutupi kasus ini dengan alasan ada penggantian kepala Tata Usaha RSUD dan Masalah Covid 19 yang melanda NKRI.
Dikatakan Maruli pihak RSUD sengaja mengulur ulur waktu, agar pertanyaan tersebut tidak perlu dijawab Management RSUD. bahkan humas RSUD mengatakan dalam pesan Whatsapp yang disampaikan bahwa tidak ada persoalan yang tidak dapat diselesaikan, Inilah yang membuat Maruli yakin ada kolusi disetiap Proyek RSUD, yang kemungkinan tidak sesuai Spesifikasi pekerjaan.
Humas RSUD dalam pesan Whatsapp nya mengatakan bahwa pihaknya sudah menelusuri apa yang dipertanyakan, namun karena ada peralihan tugas Kabag TU lama ke kabag TU baru, maka pihak RSUD belum bisa memberikan jawaban atas pertanyaan yang disampaikan, katanya.
Lebih lanjut disampaikan Humas RSUD dalam pesan Whatsapp nya bahwa pihaknya sedang ikhtiar berkoordinasi dengan para pihak terkai. Insya Allah saya tidak mengada ada pak, pasti akan dijawab,”terangnya.
Penulis : Irfan Lubis
