Telan Biaya 300 Juta, Proyek Desa Sei Kamah II Asahan Terbengkalai

Asahan, Detakmedia.com

Menjawab beberapa pertanyaan dari awak Media, terkait mangkraknya beberapa titik proyek di Desa Sei Kamah II, Berani Simbolon, selaku Camat di Kecamatan Sei Dadap meminta kepada awak Media untuk segera naikkan saja ke pemberitaan, demikian penjelasan singkat dari sang Camat di kecamatan Sei Dadap kepada awak media di ruang kerjanya, pada hari Jum’at (04/02/2022).

Sebelumnya, awak Media bersama rekan-rekan melihat dan meninjau kondisi beberapa proyek drainase yang terbengkalai di dusun I dan dusun III Desa Sei Kamah II, kecamatan Sei Dadap, kabupaten Asahan, Sumatera Utara, mencoba menggali dan mengorek beberapa informasi dari masyarakat setempat, ternyata proyek drainase tersebut sudah ada 3 bulan lebih terbengkalai, dan parahnya lagi dana untuk pembangunan tersebut disinyalir sudah habis namun proyek yang dikerjakan tidak ada yang selesai alias mangkrak.

Setelah beberapa kali mondar-mandir ke kantor Kepala Desa Sei Kamah II, namun awak Media selalu tidak berhasil untuk ketemu sang Kepala Desa, dan awak Media selalu mendapat jawaban jika sang Kades tidak ada di kantor dan tidak tahu kemana, selalu itu dan itu jawaban dari para petugas yang piket di Kantor Desa Sei Kamah II, Kecamatan Sei Dadap, kabupaten Asahan.

Selanjutnya awak Media menjumpai Berani Simbolon, selaku camat di kecamatan Sei Dadap, untuk mencari informasi terkait mangkraknya beberapa titik proyek yang ada di Desa Sei Kamah II yang telah menghabiskan uang negara sebesar 300 juta lebih, namun tak satupun pengerjaannya selesai, dan Camat Sei Dadap dengan tegas meminta kepada awak Media untuk segera naikan saja ke Pemberitaan, mengingat Berani Simbolon selaku Camat sudah beberapa kali memanggil dan melayangkan surat untuk sdr. Limin selaku Kepala Desa.

“Silahkan bang, jika memang mau di berikan dan saya tidak berani untuk melarang kinerja orang Abang, mengingat apa yang telah Abang sampaikan ke saya terkait desa Sei Kamah II memang benar adanya, jika proyek di beberapa titik di desa Sei Kamah II itu tidak ada yang selesai, dan saya selaku Camat sudah beberapa kali memanggil dan melayangkan surat untuk sdr. Limin selaku kepala Desa, namun tetap saja tidak ada perubahan, jadi yah silahkan bang, jika mau dinaikkan yah kenyataannya memang seperti itu dilapangan,” ungkap Berani Simbolon.

Dan saat awak media menyinggung tentang kemungkinan permasalahan proyek mangkrak tersebut sudah ditangani oleh Pihak Inspektorat, sang Camat memberikan jawaban.

“Kemungkinan permasalahan ini sudah ditangani Inspektorat bang, mengingat kami dari kecamatan juga sudah melayangkan surat ke PMD, coba saja Abang konfirmasi ke Pihak Inspektorat bang,” pesan pak camat kepada awak Media.

Untuk mencari titik terang terhadap terbengkalainya proyek di Desa Sei Kamah II Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, awak Media berencana mempertanyakan kasus ke Inspektorat Kabupaten Asahan. (Supri Agus)