Banjar, Detak Media.com
Rasa syukur yang tidak terhitung, suksesnya Musyawarah Desa Pemilihan Kepala Desa Pergantian Antar Waktu (PAW) Desa Karyamukti kecamatan Pataruman, Banjar periode 2019-2025 yang dilaksanakan diaula desa Karyamukti pada hari Selasa, (30 Agustus 2022).
Bincang bersama aktor dalam suksesi musdes PAW desa Karyamukti kecamatan Pataruman, Banjar bersama sosok Pejabat sementara yaitu Asep Hendra beliau menyampaikan secara langsung setelah kegiatan musyawarah desa usai.
“Alhamdulillah Acara dapat berjalan lancar, tertib, aman dan betul-betul dapat dirasakan prosesi musyawarahnya, meskipun kegiatan Pilkades seperti ini hal yang baru bagi masyarakat. Apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Desa Karyamukti kecamatan Pataruman, terutama Peserta Musdes “Keterwakilan Masyarakat”, ucap Asep Hendra.
Dengan niat yang kuat untuk dapat ber-“Partisipasi Demokrasi” hampir 99,99%, karena hanya 1 orang yang tidak hadir,untuk dapat menjadi kontribusi penentuan kepemimpinan di desanya, dapat hadir tepat waktu dan langsung memenuhi kuorum. Serta hasil pemungutan suara tidak ada suara yang tidak sah, menjadikan bukti bahwa pembinaan demokrasi dimasyarakat cukup berhasil Ini menjadi kebanggaan semua pihak yang ikut monitoring.terangnya.
Terutama dari unsur kecamatan dan dinas instansi terkait Pemkot Banjar,yang juga saya ucapkan terima kasih beliau-beliau telah mencurahkan arahan dan pembinaannya selama pelaksanaan Tahapan Pilkades PAW di Desa Karyamukti dan tidak lupa juga terima kasih kepada jajaran Pemdes, BPD,Panitia Pilkades dan Panwas (Tribina Desa) yang sudah bekerja sama dengan keras, sehingga Pilkades PAW Desa Karyamukti sukses. imbuhnya.
Pasca tahapan pilkades ini selesai, saya berharap segenap elemen masyarakat dan unsur pemerintahan desa dengan kepemimpinan barunya, secepatnya dapat mencairkan kembali suasana kekakuan atas simpatisan dan dukungan yang berbeda. “Semoga ke depan Desa Karyamukti lebih baik, lebih maju, untuk mencapai tujuan “Ngadangiang Ngawangun Desa Malar Mandiri, tur Sejahtera,” papar Asep.
Saat ditanya bagaimana cara dalam mensukseskan musyawarah PAW. “Sinergitas kerjasama yang baik antara pemerintah desa dan BPD dibantu dengan pembentukan Panitia, dengan didukung operasional anggaran yang memadai, pada tahapan pelaksanaan, adanya pembinaan/sosialisasi untuk berpartisipasi dukungan kontestan, pemahaman peraturan tahapan pilkades kepada masyarakat,” bebernya.
Selain itu apa saja kendala yang terjadi dalam proses dari penjaringan sampai ada PAW terpilih. “Tidak ada hal yang menjadi kendala, dikarenakan semua tahapan “on the track” ketentuan peraturan yang ada, dengan tidak lepas koordinasi, konsultasi dengan instansi terkait,” tegasnya.
Terakhir Pj menyampaikan bentuk harapan terhadap PAW terpilih “Melaksakan kebijakan sebagai amanah, untuk dapat mengayomi serta merangkul semua lapisan masyarakat, tanpa membeda-bedakan, jadikan tujuan bersama, demi kemajuan dan capain lebih baik di masa yang akan datang,” tutur Asep Hendra. (Suryatno)
