Belitung Timur | detakmedia.com
Dalam rangka menyambut pesta demokrasi 2024, Polres Belitung Timur beserta jajaran didampingi brimob mempersiapkan simulasi mantap data dengan mengadakan simulasi latihan gerakan antisipasi demo. Latihan simulasi bertempat di halaman Mako Polres Belitung Timur, hadir dalam undangan Bupati Belitung Timur, Kejaksaan, TNI AL,AU, Bawaslu, dan KPU.
Kapolres Belitung Timur AKBP Arif Kurniatan, SIK, MM, dalam Tahapan operasi Mantap Data 2023/2024 tujuannya untuk apa kita tentu mengetahui, utama dalam penanganan suatu tindakan eskalasi maupun dak eskalasi penggunaan kekuatan Polri ketika itu diperlukan harapannya dalam kondisi bagaimana pun kita harus siap untuk mengamankan pelaksanaan pemilu 2023/2024, untuk personil jumlah yang kita turunkan dalam kegiatan ini kurang lebih 372 personil kemudian kita juga dapat bantuan tenaga pengamanan dari Brimob sebnyak 50 personil,utamannya dalam hal ini kegiatan penggunaan kekuatan tingkat 5 maupun tingkat 6, skenario yang giat tadi ada 6 tahapan mulai dari kondisi awal diperlukan kehadiran Polisi kemudian menggunakan kekuatan suara , tangan lunak tangan keras dan sampai menggunakan gas air mata, dan terbagi dari 3 kondisi yaitu hijau, kuning, merah, ” jelas Kapolres.
Bupati Belitung Timur Drs.Burjanudin (A,an) berharap, regional daerah bisa terjaga dengan baik, dan masing masing partai politik masih menjaga kesantunan didalam menyampaikan pesan pesan politik kepadaasyarakat diwilayah kita dan tentunya kita berharap tindakan pencegahan lebih baik daripada kita berhadapan dengan aksi aksi yang justru akan merusak kondisi keamanan masyarakat disekitar kit, karena itu mulai hari ini kita juga menghimbau kepada KPU sebagai pemyenggara pemilu dan Bawaslu sebagai pengawas pemilu betul betul secara komperhensif dan berintegritas untuk melaksanakan pemilu dengan sebaik mungkin sehingga kita mencegah jangan sampai terjadi provokasi-provokasi masyarakat menjelang pesta demokrasi tahun 2024.oleh karena itu tindakan pencegahan harus dilakukan oleh semua stekeholder baik yang tingkat desa, kecamatan kemudian kabupaten harus berkoordinasi didalam menjaga situasi kondisi keamanan di wilayah Belitung Timur, “harap A,an.
Ketua Bawaslu Belitung Timur Dani Sugara mengatakan, kegiatan hari ini merupakan intigasi awal hal hal yang mungkin saja terjadi dan tadi setelah diuraikan beberapa tahapan terkait proses dibpemilu 2024 mendatang, mulai dari tahapan kampanye tadi dilakukan simulasinya sampai dengan proses pungut hitung, hal seperti itu tidak mungkin tidak akan terjadi, karena bisa saja terjadi. ” Jadi apa yang telah dilakukan merupakan antisifasi awal yang tentunya dapat menjadi upaya pencegahan kemudian hari seandainya terjadi hal hal yang tidak diinginkan, intinya dari jajaran Polres Belitung Timur berharap Pemilu 2024 mendatang tetap berjalan dengan antusias, “jelas Dani.
Sementara perwakilan kejaksaan berharap, terkait dengan simulasi sistem pengamanan kota yang dilakukan oleh Polres Belitung Timur, langkah ini merupakan langkahnya nivigasai pengawalan dari Polres Belitung Timur agar pelaksanaan pemilu 2024 supaya berjalan sukses dan lancar, sebagaana kita ketahui ini merupakan bagian dari upaya agar langkah langkah kedepan bisa diantisipasi terkait dengan berbagai hal. Kusus penyelenggara dalam hal ini KPU pada prinsipnya akan menyelenggarakan Pemilu sesuai dengan azaz penyelenggaraan itu sendiri yaitu langsung, umum bebas dan rahasia, kusus untuk dalam pengamanan kita sudah melihat dan menyaksikan terkait dengan pelaksanaan simulasi hari dan berjalan lancar harapan kami semoga pelaksanaan pemilu di Belitung Timur bisa sesuai dengan harapan kita agar berjalan lancar berjalan sesuai dengan aturan Undang undang yang berlaku. (Tomy)