Lebak Banten, Detak media.con
Saat Awak media melakukan konfirmasi lebih lanjut terkait dugaan Penggelapan anggaran Program Indonesia Pintar (PIP), yang diduga dilakukan kepala sekolah Baekandi, Mts negeri 2 Lebak kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak Banten dirinya mengaku sudah biasa dilaporkan.(18/1/2024)
Hal ini diungkapkan kepada awak media saat beliau di konfirmasi ulang terkait dugaan Penggelapan Program Indonesia Pintar (PIP) pada tahun anggaran 2021/2022 yang mana program PIP tersebut diduga tidak disalurkan oleh pihak Mts Negeri 2 Lebak Kepada siswa/i.
Beakandi dalam pernyataan nya menyampaikan dirinya sudah biasa dilaporkan soal permasalahan seperti dugaan Penggelapan anggaran Program Indonesia Pintar PIP.
“Saya mah sudah biasa dilaporkan permasalahan seperti itumah” tegasnya kepada Awak media. (18/1)
Dalam pernyataannya tersebut terkesan menganggap sudah biasa dilaporkan dan seolah-olah bahwa dirinya tersebut kebal Hukum. (R/R)
