Belitung Timur | Detak Media.com
Dalam rangka mendukung pelestarian lingkungan hidup serta memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Belitung Timur melaksanakan kegiatan Penanaman Sejuta Pohon dengan mengangkat tema “Ketahanan Bumi Serumpun Sebalai”. Kegiatan tersebut dipusatkan di lahan eks tambang depan sekolah luar biasa (SLB) yang berada di Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur, Kamis (26/6/2025).
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Feri Dalimunthe, S.H., S.I.K., M.H., dan turut diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres Belitung Timur, serta jajaran Bhayangkari Cabang Belitung Timur yang dipimpin oleh Ketua Bhayangkari Cabang Belitung Timur, Ny. Sri Dalimunthe.
Aksi penanaman pohon ini bukan sekadar simbolis, melainkan bagian dari komitmen Polres Belitung Timur dalam mendukung program pelestarian lingkungan serta memulihkan lahan bekas tambang agar kembali hijau dan produktif. Kegiatan ini juga menjadi bentuk kontribusi Polri dalam menjaga ekosistem serta menjawab tantangan perubahan iklim yang kian nyata.
Kapolres Belitung Timur AKBP Indra Feri Dalimunthe menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Polri sekaligus bentuk nyata pengabdian terhadap bumi dan lingkungan sekitar.
Melalui penanaman sejuta pohon ini, kita ingin menunjukkan bahwa Polri bukan hanya hadir dalam menjaga keamanan, tetapi juga sebagai penggerak kepedulian terhadap alam dan ketahanan lingkungan. Ini bagian dari pengabdian untuk masa depan bumi dan generasi kita ke depan,” ujar AKBP Indra.
Penanaman dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan, dengan melibatkan personel Polri, Bhayangkari, serta unsur masyarakat. Jenis pohon yang ditanam merupakan tanaman lokal yang memiliki fungsi ekologis tinggi, seperti pohon pelindung dan buah-buahan yang cocok untuk pemulihan lingkungan pascatambang.
Ketua Bhayangkari Cabang Belitung Timur, Ny. Sri Dalimunthe, dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa Bhayangkari siap mendukung penuh langkah-langkah pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh Polres Belitung Timur. Ia juga mengajak seluruh masyarakat, khususnya kaum perempuan, untuk ikut berperan aktif dalam menjaga alam.
Kita harus sadar bahwa peran perempuan, termasuk Bhayangkari, sangat penting dalam gerakan pelestarian lingkungan. Mari kita jaga alam ini bersama-sama, demi anak cucu kita kelak,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi simbol penting dalam membangun ketahanan bumi secara lokal di wilayah “Serumpun Sebalai”, yakni semangat bersama di Kepulauan Bangka Belitung untuk membangun masa depan hijau dan berkelanjutan.
Selain penanaman pohon, kegiatan diisi pula dengan edukasi singkat kepada peserta mengenai pentingnya penghijauan dan dampak positifnya terhadap lingkungan, termasuk upaya mencegah erosi, meningkatkan kualitas udara, serta memperbaiki siklus air tanah di wilayah eks tambang.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan tercipta kesadaran kolektif dari seluruh lapisan masyarakat bahwa menjaga bumi adalah tugas bersama. Polres Belitung Timur terus berkomitmen tidak hanya sebagai pelindung keamanan, tetapi juga pelindung lingkungan demi ketahanan bumi yang berkelanjutan. (Tomy)
