Belitung Timur | Detak Media.com
Sebanyak 116 regu mengikuti Pawai Pembangunan Tingkat SD/MI/SLTP/SLTA/UMUM dan Mobil Hias Tingkat TK/PAUD/UMUM dalam Rangkaian Kegiatan Memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kabupaten Belitung Timur Tahun 2025, Sabtu (30/8/25).
Penampilan regu peserta pawai sangat beragam dan kreatif. Semua berupaya mengekspresikan ide namun tetap sejalan dengan tema yang diangkat yakni Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju.
Salah satu regu peserta pawai yang menarik perhatian, yakni dari International Nature Loving Association (INLA) Kabupaten Belitung Timur. Organisasi internasional yang bertujuan untuk melestarikan alam dan penyebaran nilai-nilai cinta kasih terhadap alam semesta ini juga ikut meramaikan pawai pembangunan.
Dengan mengusung tema ‘Indonesia Adalah Paru-Paru Dunia Mari Kita Menjaga Kelestarian Alam Kita’, INLA menyuarakan ajakan bagi masyarakat Beltim untuk memilihara alam agar terjaga kesimbangannya. Maskotnya berupa orang utan yang lebih mirip ‘gorila’
Yang lebih menarik lagi, regu INLA ini dipimpin oleh Ketua Umum KONI Beltim, Hendro dan Camat Damar, Arief Firmansyah. Berkostum layaknya Suku Asmat Papua, ke dua orang ini tampak percaya diri tampil di hadapan ribuan masyakat yang menonton pawai pembangunan.
Dengan bercelanakan rumbaian karung goni dan penutup dada dari bekas keset kaki, keduanya tampak serasi. Penutup kepala pun menggunakan bahan alam, yakni rajutan ijuk, ditambah tombak bambu.
INLA Damar selalu aktif dalam kegiatan pawai setiap tahun. Kita tidak pernah absen dan selalu membawa pesan-pesan kedamaian khususnya untuk menjaga kelestaian alam di Kabupaten Beltim ini,” ungkap Hendro kepada Diskominfo Beltim, Ahad (31/8/25).
Hendro menyatakan kehadiran mereka kali ini untuk berpartisipasi dan memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Menjadi juara pawai pembangunan bukanlah tujuan utama, namun lebih kepada mewujudkan kebersamaan.
Kita hadir tentunya sama-sama senang menyambut kemeriahan ini. Pesan dalam HUT RI tahun 2025 ini semoga kita semua selalu kompak, menjaga persatuan tanpa ada perbedaan, sesuai slogan kita Bhineka Tunggal Ika, Beltim kompak dan bersatu,” ajak Hendro.
Saat tampil di hadapan panggung kehormatan, Hendro dan regunya membawakan tarian alam. Mereka juga menyerahkan cendera mata untuk Bupati Beltim Kamarudin Muten dan Wakil Bupati Khairil Anwar.
Berikut jumlah regu kategori Lomba Pawai Pembangunan Kabupaten Beltim
TK mobil hias: 11 Regu
SD jalan kaki: 21 Regu
SMP jalan kaki: 7 Regu
SMA jalan kaki: 5 Regu
Umum jalan kaki: 31 Regu
Umum mobil hias: 28 Regu
Marching band: 13 Regu. (Tomy)
