Babel | Detak Media.com
Operasi Zebra Menumbing 2025 yang digelar Direktorat Lalu Lintas Polda Bangka Belitung sudah memasuki hari keenam sejak dimulainya pada Senin (17/11/25) lalu.
Selama operasi berlangsung, sejumlah kegiatan telah digencarkan mulai dari edukasi, pencegahan hingga penegakan hukum salah satunya penertiban aksi balapan liar.
Direktur Lalu Lintas Polda Babel Kombes Pol. Pringadhi Supardjan mengatakan dalam OZM 2025 ini terdapat 12 sasaran prioritas penindakan termasuk balapan liar.
Selama operasi ini berlangsung ada 12 sasaran prioritas seperti penggunaan helm, pengendara yang menggunakan handphone termasuk balapan liar yang menjadi fokus dan atensi kita untuk dilakukan penertiban dan penindakan,” kata Dirlantas Kombes Pol. Pringadhi, Sabtu (22/11/25) siang.
Sejauh ini, Pringadhi menyebutkan pihaknya telah melakukan penertiban dan penindakan terhadap aksi balapan liar baru-baru ini.
Penertiban dan penindakan itu dilakukan Tim gabungan Satgas Operasi Zebra Menumbing 2025 bersama Tim Patroli KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) pada Jumat (21/11/25) malam.
Hasilnya, petugas gabungan berhasil mengamankan sejumlah remaja yang kedapatan melakukan aksi balapan liar termasuk kendaraan motor yang sudah dimodifikasi tidak sesuai spek.
Ini komitmen kami untuk mewujudkan zero balapan liar di Bangka Belitung. Apalagi ini sedang berlangsung operasi, jadi kami akan terus gencarkan penertiban aksi balapan liar yang tentunya meresahkan masyarakat.
Sementara itu, Pringadhi menegaskan, selain melakukan penindakan kepada pelanggar lalu lintas, pihaknya fokus kepada kegiatan edukasi ke masyarakat.
Hal itu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya pengendara untuk lebih sadar dan taat aturan berlalu lintas.
Edukasi ke masyarakat jadi fokus kita dalam menyampaikan pentingnya keselamatan berkendara. Tentunya dengan edukasi ini, kita bisa meminimalisir bahkan dapat mewujudkan zero kejadian fatalitas yang terjadi di jalan raya,” tegasnya. (Tomy)
![]()
