Purwakarta | Detak Media.com

Sebagai langkah strategis memperkuat peran kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Purwakarta menggelar Pelatihan Peningkatan Kemampuan Petugas Polisi Masyarakat (Polmas).

Kegiatan pelatihan kepada petugas polmas itu digelar di Aula Tatag Trawang Tunggal Polres Purwakarta, Pada Kamis, 18 Desember 2025.

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membekali petugas Polmas agar semakin profesional, humanis, dan responsif dalam menjawab dinamika permasalahan sosial di tengah masyarakat.

Pelatihan tersebut diikuti oleh petugas Polmas perwakilan Bag, Sat, dan Sie Polres Purwakarta, serta perwakilan petugas Polmas dari Polsek jajaran Polres Purwakarta. Kegiatan pelatihan ini menghadirkan Kanit Binmas Polsek Sukatani sebagai narasumber.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasat Binmas Polres Purwakarta AKP Toto Herman Permana, yang menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi petugas Polmas sebagai ujung tombak kepolisian dalam pembinaan masyarakat.

Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya melalui Kasat Binmas, AKP Toto Herman Permana menyampaikan bahwa petugas Polmas memiliki peran strategis sebagai penghubung antara kepolisian dan masyarakat.

“Melalui pendekatan humanis, dialogis, dan persuasif, Polmas diharapkan mampu mendeteksi serta menyelesaikan berbagai permasalahan sosial dan potensi gangguan kamtibmas sejak dini,” Ucap Toto.

Dalam pelatih ini, kata dia, disampaikan materi terkait tugas pokok dan fungsi Polmas yang meliputi kegiatan pembinaan, penyuluhan, serta pelayanan kepada masyarakat di wilayah binaan.

Selain itu, lanjut Toto, peserta juga dibekali pemahaman tentang pentingnya komunikasi yang efektif dan penyelesaian masalah melalui musyawarah.

“Melalui pelatihan ini, diharapkan petugas Polmas tidak hanya memahami tugas dan fungsinya secara teoritis, tetapi juga mampu mengimplementasikan pendekatan persuasif dan problem solving di wilayah binaan masing-masing,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa Polmas menjadi ujung tombak dalam membangun kemitraan strategis antara kepolisian dan masyarakat.

“Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan setiap personel memahami perannya secara utuh, mampu mendeteksi potensi gangguan sejak dini, serta mengedepankan pendekatan pencegahan dan problem solving berbasis kemitraan dengan masyarakat,” ucap Toto.

Ia menambahkan bahwa penguatan kapasitas petugas Polmas juga bertujuan meningkatkan kesadaran keamanan di lingkungan masyarakat, sekaligus memperkuat sistem deteksi dan pencegahan terhadap berbagai potensi ancaman kamtibmas.

“Dengan hadirnya Polmas yang aktif, komunikatif, dan dipercaya masyarakat, Polres Purwakarta optimistis stabilitas kamtibmas dapat terjaga secara berkelanjutan, seiring terwujudnya kemitraan yang kuat antara Polri dan masyarakat demi Purwakarta yang aman dan kondusif,” jelasnya. (Anggiat. Htb)

Loading