Garut | Detakmedia.com
PGRI Cabang Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut memeriahkan HUT PGRI Ke-77 dengan menggelar berbagai kegiatan perlombaan si di alun-alun Kecamatan Malangbong, Kamis (17 November 2022).
Perlombaan yang digelar pada acara kemeriahan HUT PGRI tersebut diantaranya, Turnamen Bola Poly antar Ranting Sekolah yang di ikuti oleh para Guru.
Dadang S.pd ketua PGRI Malangbong, menjelaskan, acara ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PGRI yang ke-77 2022.
“Alhamdulillah acara dari awal sampai akhir hari ini berjalan dengan lancar, berkat dari kerjasama panitia, rekan-rekan para guru PGRI wilayah UPT Pendidikan Kecamatan Malangbong,” ucap Dadang.
Dadang menyampaikan, acara kemeriahan itu menurutnya diluar ekspektasi dan kegiatan itu sangat luar biasa mendapatkan perhatian dari semua pihak.
“Acara sangat meriah, ini di luar ekspektasi kita, karena mendapat perhatian banyak pihak termasuk KTK dan peserta didik. Ini merupakan salah satu program kami dari kepengurusan PGRI cabang Kecamatan Malangbong dan di laksanakan sesuai rencana yang telah kita rencanakan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Dadang menuturkan, pertandingan bola poly final untuk putri antara ranting satu (1) melawan ranting SMP dan hasil akhir final di menangkan oleh ranting satu (1) dengan sekor 3-0.
“Untuk final putra antara ranting SMK dan ranting SMA yang di menangkan oleh ranting SMK yang juara,” kata Dadang.
Adapun peserta yang mengikuti lomba untuk memeriahkan HUT PGRI yang ke-77 tersebut di ikuti oleh delapan (8) ranting, untuk jenjang Sekolah SD berjumlah ada 74 sekolah.
“Kemudian SMA sembilan (9) dan SMK tujuh (7) dan di tambah jenjang SMP ada lima (5) sekolah yang terbagi menjadi delapan (8) ranting. Karena semua sekolah terbagi beberapa sekolah, SMP ada satu (1) ranting ,SMK satu (1) ranting, SMA satu(1) ranting dan sekolah SD lima(5) ranting,” jelasnya.
Diketahui acara tersebut telah berlangsung selama 2 hari dimulai pada tanggal 8 – 7 November 2022.
“Harapan saya mudah-mudahan dengan kegiatan memperingati HUT PGRI ke-77 ini untuk para Guru pendidik tetap semakin solid dan tida lupa untuk tetap melaksanakan tugasnya seorang pengajar,” pungkasnya. (Rais/ Dede Oren)
