Asahan | Detak Media.com

Puluhan wartawan dan LSM menggeruduk kantor Kementrian Agama Asahan.

Tuntutan rekan media dan LSM hanya satu yaitu kepala kantor Kemenag harus menerangkan arti bahwa wartawan dan LSM itu Pemeras. Seperti postingan di SMS WhatsApp ke salah satu ketua LSM dan juga berprofesi di media online, Jumat (12/9/25)

Orasi ke tiga para awak media dan LSM ini diterima sekretaris Ke Menag Asahan,M.Daris Nasution.

Menurut M Daris kepala Kemenag Asahan tidak berada ditempat sedang di Medan memberi arahan di Asrama Haji. Lagi pula dari pihak ke polisian Polres Asahan sebelumnya tidak ada pemberitahuan bahwa akan ada orasi, makanya kepala Kemenag Asahan berangkat ke Medan.

Ditempat terpisah, menurut keterangan salah satu pegawai Kemenag yang tidak ingin namanya di ekspos “Kakan Kemenag Asahan mengatakan pada kami, bahwa tidak ada lagi permasalahan pada wartawan dan LSM, karena sudah diselesaikan,” ujarnya.

“Kami pun merasa tidak nyaman bekerja, kalau ada suara teriak-teriak diluar, apalagi di kantor ini tempat membina akhlak manusia,” ujar M (50) PNS di Kemenag.

Karena tidak ada kepastian, orasi dilanjutkan ke kantor bupati Asahan.

“Kami menagih janji Bupati Asahan untuk memanggil Kakan Kemenag Asahan guna melakukan klarifikasi secara terbuka dihadapan para media atas ucapan mulutnya yang mengatakan wartawan dan LSM itu pemeras,” ujar Alam Siregar.

Menurut salah seorang anggota sat poll PP yang bertugas di kantor bupati, bahwa tidak ada satu orang pun Pejabat dari mulai Bupati, Wakil Sekretaris Daerah, Asisten berada di tempat, mereka sedang keluar.

Untuk memastikan kebenaran petugas satpol PP, awak media dan LSM yang orasi melakukan sweeping ke ruangan-ruangan dan hasilnya kelihatan bahwa para pejabat tidak berada ditempat.

Sudah rusak mental pejabat saat ini sejak Pemerintahan Prabowo, Rasa tidak tau malu, menerima gaji dari uang rakyat sementara mereka tidak melakukan tugasnya, ujar ketua LSM  Gemako, kesal.

Dan kami akan melanjutkan aksi ini sampai ke Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara di Medan, tujuan kami agar Kakan Kemenag Asahan dicopot dari jabatannya dan segera diproses secara hokum, ujar kordinator lapangan Budi Aulia Negara. (Agustua Panggabean)

Loading