Purwakarta | Detak Media.com
Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya hadir di panggung kehormatan menyaksikan Kegiatan Parade Drum Band Gebyar Merah Putih 2025 dan Peringatan HUT TNI Ke-80, di Jalan Laksamana Laut RE Martadinata, Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, pada Minggu, 19 Oktober 2025.
Kegiatan diselenggarakan oleh Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten Purwakarta itu dihadiri langsung Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein.
Kemudian tampak hadir, Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta, Sri Puji Utami, Dandim 0619/Purwakarta, Letkol INF Ardha Cairova Pariputra, Ketua Umum PDBI Kabupaten Purwakarta, Cucu Mulyadi Sadik, Ketua KONI Kabupaten Purwakarta, Aris TB Limbong, Senior Manager Museum Rekor Indonesia (MURI), Triyono, Pada Kepala Perangkat Daerah, Para Camat dan tamu undangan lainnya.
Kegiatan itu juga diikuti para peserta drum band sebanyak 6.000 peserta dan masuk dalam rekor MURI sebagai parade drum band dengan jumlah grup terbanyak 100 Grup, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Kabupaten Pringsewu 72 Grup.
Senior Manager MURI, Triyono, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Purwakarta menyelenggarakan acara ini.
“Museum Rekor Indonesia hadir untuk memverifikasi kegiatan yang bersifat superlatif. Parade drum band dengan jumlah grup terbanyak ini, setelah kami periksa, diikuti oleh 109 grup. Ini memecahkan rekor sebelumnya yang hanya 72 grup,” ungkapnya.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, menyatakan rasa bangganya atas pencapaian ini.
“Saya teringat 24 tahun lalu, saat menjadi Ketua KNPI bersama Kang Cucu Mulyadi Sadik, kami pernah mengadakan acara serupa. Namun, baru kali ini kami bisa menyelenggarakannya dengan 109 grup dan meraih rekor MURI. Ini sungguh luar biasa,” ujar Om Zein sapaan akrab Bupati Purwakarta itu.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini dan berharap dapat menjadi agenda tahunan.
Ketua Penyelenggara, Elan Sofian, yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi 3 DPRD Kabupaten Purwakarta, menjelaskan bahwa ide acara ini muncul sebagai upaya untuk memberikan kegiatan positif bagi generasi muda.
“Awalnya, saya sering melihat anak-anak sekolah terlibat tawuran. Saya punya ide untuk memberikan mereka kesibukan positif. Parade drum band ini menjadi wadah bagi siswa SD, SMP, dan SMA untuk mengurangi aktivitas negatif di luar sekolah,” jelasnya.
Sementara, Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya mengatakan, pihaknya hadir dalam kegiatan itu sebagai wujud sinergi dengan pemerintahan. Terutama, dalam Parade Drum Band Gebyar Merah Putih 2025 dan Peringatan HUT TNI Ke-80 yang tentunya menjadi momen kebahagiaan bagi seluruh masyarakat.
Sebagai wujud dukungan, Kata Anom, Polres Purwakarta mengerahkan ratusan personel melaksanakan pengamanan route, pengawalan dan pengaturan lalu lintas pada simpul simpul jalan dan di titik pengalihan arus demi kenyamanan pengendara yang melintas.
Keberhasilan Parade Drum Band Gebyar Merah Putih ini semakin mengukuhkan Purwakarta sebagai daerah yang kaya akan seni dan budaya, serta memiliki semangat persatuan yang tinggi. Rekor MURI yang diraih menjadi bukti nyata kemampuan Purwakarta dalam menyelenggarakan acara berskala besar dan berkualitas.
Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan potensi seni dan budaya lokal, serta meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Selain itu, kesuksesan ini juga menjadi motivasi bagi generasi muda Purwakarta untuk terus berkarya dan mencintai seni.
Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, Purwakarta telah membuktikan bahwa daerah ini mampu meraih prestasi yang membanggakan. Parade Drum Band Gebyar Merah Putih bukan hanya sekadar rekor, tetapi juga simbol semangat persatuan dan kecintaan terhadap seni dan budaya. (Anggiat. Htb)