Belitung Timur | Detak Media.com

Tambang Ilegal di perairan laut Alpaco sudah semakin menjadi jadi dan merasa kebal hukum, meskipun sudah sering di peringatkan dan di beri himbauan oleh pemerintah dan Aparat penegak hukum setempat.

Mendapatkan informasi ini Tim BangkaIndependent.com, pada hari Senin 03-11-2025 malam turun langsung ke lokasi pantai Alpaco Damar dan menemukan aktifitas tambang ilegal yang sangat ramai dan mendengar suara bising deru mesin, serta tampak lampu lampu berkilauan dari aktifitas tambang timah ilegal di seputaran pantai laut Alpaco.

Aktifis Lingkungan Belitung Timur “Yudi Senga” kepada Bangka Independent, pada Selasa (04-05-2025) pukul 07.00 WIB mengatakan, bahwa sampai saat ini penambangan ilegal di perairan pantai Alpaco tambah ramai dan tidak pernah berhenti pada malam hari.

Saya sebenarnya sudah bosan dan sering melaporkan hal ini pada pemerintah dan aparat penegak hukum di Polsek maupun Polres Beltim, namun mereka tidak pernah menindak atau menangkap para penambang Ilegal di Alpaco ini, aparat setempat cuma memberikan peringatan dan himbauan himbauan, tanpa pernah melakukan tindakan hukum yang tegas,” Jelas Yudi Senga.

Bupati Beltim, Kapolres Beltim, Kapolsek Damar, Kades Burung mandi, Satpol PP Beltim, Dinas LH, Dinas Perikanan, dan masyarakat sudah pernah melakukan upaya pembersihan dan memasang larangan Menambang di Pantai dan Laut Alfaco, namun itu hanya di anggap angin lalu oleh mereka.

Karena saya merasa aparat penegak hukum dan pemerintah di Beltim ini sudah tidak di hargai lagi, oleh para penambang ilegal ini, maka saya akan melaporkan ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu Polda Babel., Saya Mohon Pak Kapolda dapat memerintahkan Anggota dan Jajaran di bawahnya, untuk dapat bertindak tegas sesuai hukum, dan undang undang yang berlaku, tangkap dan proses para penambang ilegal di pantai Alpaco yang telah merusak dan membandel ini, dan jika di temukan ada oknum aparat yang membekingi tangkap dan proses juga sekalian tanpa pandang bulu,” Tutup Yudi dengan Geram.(Tomy)

Loading