Belitung Timur | Detak Media.com
Nelayan bernama Ranru (67) berhasil diselamatkan dalam sebuah operasi SAR gabungan yang dipimpin oleh Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Belitung Timur setelah kapal yang dinaikinya, KM. Rahma Jaya, tenggelam di perairan Karang Antu, Kabupaten Belitung Timur, Senin(08/12/2025).
PS Kasi Humas Polres Belitung Timur IPDA Asep Achmadi seizin Kapolres Belitung Timur AKBP Indra Feri Dalimunthe, S.H., S.I.K., M.H., M.M. menjelaskan bahwa musibah ini terjadi setelah KM. Rahma Jaya yang dinakhodai oleh Ranru (67) berangkat dari pelabuhan Nelayan Desa Kurnia Manggar menuju lokasi penangkapan ikan (fishing ground) di Perairan Karang Antu pada Sabtu(06/12/2025) pukul 05.30 WIB.
Pada Senin (08/12/2025) sekitar pukul 15.00 WIB, kapal tersebut dilaporkan tenggelam akibat cuaca buruk yang ekstrem di perairan tersebut. Korban, yang beralamat di Dsn. Kalmoa RT 002 RW 00, Kecamatan Manggar, segera mengirimkan permintaan bantuan via radio.
Beruntung, sinyal marabahaya tersebut diterima oleh KM. Gemilang yang sedang berada di sekitar Lokasi Kejadian Perkara. Kapal KM. Gemilang berhasil menyelamatkan Ranru pada pukul 15.40 WIB. Meskipun selamat, Ranru dilaporkan mengalami sakit perut (memiliki riwayat sakit Prostat) sehingga membutuhkan penanganan medis segera dan kecepatan untuk tiba di pelabuhan Manggar.
Menanggapi laporan tersebut, Tim Sat Polairud Polres Belitung Timur segera bertindak bersama tim SAR gabungan pada Senin(08/12/2025) pukul 23.26 WIB, tim bertolak menuju lokasi kejadian. berkoordinasi dengan KM. Gemilang untuk melakukan intercept atau penjemputan korban di perairan Pulau Penanas.
Kerja keras tim gabungan, khususnya Sat Polairud Polres Belitung Timur membuahkan hasil. Pada Selasa, (09/12/2025) pukul 01.15 WIB dini hari, korban Ranru berhasil ditemukan dan diselamatkan dalam keadaan selamat.
Korban saat ini telah dievakuasi untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut, mengingat kondisi kesehatannya yang memerlukan perhatian. Keberhasilan operasi ini menunjukkan sinergi yang kuat antara aparat keamanan, instansi terkait, dan nelayan dalam menjaga keselamatan di laut Belitung Timur. (Tomy)
