Tanggamus, Detak Media.com
Guna mewujudkan situasi Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas yang aman, kondusif dan terkendali dalam pelaksanaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Polres Tanggamus akan melaksanakan Operasi Lilin Krakatau 2020.
Sehingga dalam mendukung kegiatan tersebut, Polres Tanggamus melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) lintas terkait yang digelar di Aula Paramasatwika Mapolres, Kamis (10/12/20).
Rakor ini dipimpin Wakapolres Tanggamus Kompol Heti Patmawati, SH. SIK mewakili Kapolres AKBP Oni Prasetya, SIK bersama Pasi Ops Kodim 0424/TGM Kapten Inf. Redi Kurniawan mewakili Dandim Letkol Inf. Arman Aris Sallon dan Sekretaris Dishub Tanggamus Yosa Sambala.
Kegiatan diikuti oleh para pejabat utama (PJU) Polres, para Kapolsek jajaran, Ketua MUI Tanggamus KH. A. Wahid Zamas, FKUB Tanggamus Agus Supono, perwakilan Dinas Kesehatan, Dinas PU Bowo Nugroho, Sat Pol PP, Dinas Perhubungan dan BPBD Tanggamus.
Rakor diisi pemaparan oleh Kabag Ops Kompol Bunyamin, SH. MH terkait kesiapan Polres Tanggamus dalam pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau 2020, kemudian dilanjutkan tanya jawab guna menentukan langkah-langkah terbaik dalam pengamanan.
Wakapolres Kompol Heti Patmawati menyampaikan bahwa Operasi Lilin Krakatau akan digelar selama 15 hari, dimulai tanggal 21 Desember 2019 sampai dengan 4 Januari 2020. “Rapat koordinasi dilaksanakan guna menyamakan persepsi dalam kegiatan Operasi Lilin Krakatau 2020,” kata Kompol Heti Patmawati usai kegiatan.
Kompol Heti mengungkapkan, “Adapun sasaran operasi yakni pengamanan gereja untuk ibadah natal, pengamanan arus mudik dan arus balik yang berhubungan dengan libur panjang. Lalu, pengamanan objek wisata saat masyarakat melaksanakan liburan, Selanjutnya pengamanan pergantian tahun di sejumlah titik lokasi perayaan oleh masyarakat. Melalui operasi ini, diharapkan dapat terciptanya Kamtibmas yang kondusif dan masyarakat dapat mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19,” harapnya.
Menurut Wakapolres, guna mendukung Operasi Lilin Krakatau 2020 ini, Polres Tanggamus juga akan menyiapkan 2 pos pengamanan (Pos Pam) guna mendukung terlaksanakanya operasi dimaksud. “Untuk Pos Pam akan disiapkan di wilayah Gisting dan Kota Agung,” tegasnya.
Ditambahkannya, terhadap tempat wisata yang masih tutup, pihaknya juga tetap melaksanakan pengamanan guna mencegah adanya kerumunan di tempat wisata. “Walaupun ditutup namun tetap dilaksanakan antisipasi kerumunan di tempat wisata,” ujarnya.
Kesempatan itu, Wakapolres meminta kepada pengurus gereja dan masyarakat yang akan melaksanakan ibadah natal agar benar-benar mematuhi protokol kesehatan dan dinas kesehatan akan turun langsung. “Tetap patuhi protokol kesehatan, masyarakat yang akan beribadah di gereja agar menaati apa yang disampaikan petugas kesehatan yang berada di gereja,” himbaunya.
Sementara menurut Kasi Yankes Dinas Kesehatan Baryanto mengatakan “Guna mendukung terlaksananya Nataru, pihaknya akan mensosialisasikan protokol kesehatan sebelum ibadah natal. Selain itu juga, pemeriksaan gerai-gerai toko modern guna mencegah makanan kadaluarsa serta pemantauan bahan pangan dipasar-pasar. Hal itu guna mendukung Nataru juga disiapkan/diposkan pihak kesehatan pada tempat hiburan/wisata,” tegasnya.
Ditempat sama Kabid Lalin Dishub Ansori mengungkapkan, “Dalam kesiapan lalu lintas bersama Sat Lantas telah melaksanakan pemeriksaan rambu-rambu dan alat keselamatan. Pemriksaan terkait rambu dan alat keselamatan di Jalinbar Sedayu akan telah ditanggapi Kemenhub pada 2021. Sementara dukungan Dishub dalam Nataru dititik beratkan di Gisting dan Kota Agung,” kata Ansori.
Penulis : Masri sp
