Belitung Timur, Detak media.com

Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh, dimana seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan, biasanya dengan pemberian vaksin.

Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkannya yang telah diolah sedemikian rupa sehingga aman, yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.

“Untuk kasus yang terjadi saat ini, kita semua dalam ancaman dan kapan saja bisa terpapar Covid-19. Pandemi yang dihadapi saat ini virus corona atau covid-19 semakin meluas dan penyebarannya masih sangat masif,” ucapnya.

Vaksinasi tidak hanya bertujuan untuk memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah saja, tetapi juga dalam jangka panjang untuk mengeliminasi bahkan mengeradikasi (memusnahkan/ menghilangkan) penyakit itu sendiri.

“Terkait begitu pentingnya suntik vaksin covid-19, maka Polres Belitung Timur atas perintah Kapolres Belitung Timur AKBP Jojo Sutarjo, SIK, M.H memerintahkan personilnya untuk mendukung dan mensukseskan suntik vaksin sinovac,” ujarnya.

Sebanyak 232 personil Polres Beltim telah melaksanakan suntik vaksin sampai yang kedua kali. Pelaksanaan suntik vaksin sinovac personil Polres Beltim dan jajaran di laksanakan di 5 tempat (RSUD Kab. Beltim dan 4 Puskesmas), (Selasa dan Rabu, 23-24 Maret 2021).

“Jajaran Polri termasuk yang menjadi sasaran dan pendorong suksesnya suntik vaksin sinovac covid-19, karena yang menjadi alasan terkuat adalah Polri salah satu Instansi yang di kedepankan menjadi garda terdepan untuk percepatan penanganan covid-19, memberikan himbauan ke masyarakat secara luas untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, merupakan petugas pelayan masyarakat dan selalu bersentuhan langsung dengan masyarakat secara luas,” pungkasnya. (Tomy)

 

Editor : Rdy

Loading

By redaksi