Bogor | Detak Media.com
Vaksinasi massal bagi warga Desa Cileungsi dan sekitarnya berlangsung di Kantor Desa Cileungsi Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, Rabu 7/20/2021, menargetkan 1000 orang usia 12 tahun keatas untuk divaksinasi Dosis 1 dan 2 Sinovac serta Dosis 2 Pfizer.
Vaksinasi massal bertujuan agar warga ber-KTP atau berdomisili di Desa Cileungsi, ikut memberikan kontribusi pencapaian vaksinasi 70% bagi warga Kabupaten Bogor sebagaimana yang dicanangkan Bupati Bogor Hj. Ade Yasin di Bulan Vaksin dari tanggal 17 September – 9 Oktober nanti.
Pelaksanaan akselerasi vaksinasi ini didukung Nakes TNI AU cq Skadik 504 Wingdikum Kodiklatau, yang menerjunkan anggota dari Skuadron Pendidikan (Skadik 504), sebanyak 36 orang ditambah 2 orang pendamping, untuk 4 Kecamatan di Cileungsi, Gunung Putri, Citeureup dan Cibinong. Untuk pelaksanaan vaksinasi di Desa Cileungsi ini, diturunkan 18 anggota.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Mu’ad Khalim yang didampingi Kades Cileungsi H Beni Sopian, secara langsung memantau pelaksanaan/monitoring vaksinasi di Desa Cileungsi dari meja ke meja Nakes pelaksana vaksin tersebut.
Ketua Komisi IV ini menyapa hampir setiap meja petugas Nakes dan menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan mereka seraya berpesan agar mereka juga selalu menjaga kesehatan dengan tetap mematuhi prokes.
Pasca rehat sejenak diruangan Kades, saat dimintai tanggapannya, Mu’ad Khalim menyampaikan kepada awak media yang menunggunya terkait pencapaian target vaksinasi di Kabupaten Bogor.
Khalim menjelaskan sekitar semingguan lalu di Pendopo Bupati pihaknya sudah mengadakan evaluasi dengan Bupati, bersama seluruh Kapolsek dan Danramil dari 40 Kecamatan bahwa di bulan vaksinasi tanggal 17 September – 9 Oktober nanti, dari target vaksinasi 4,2 juta telah dicapai lebih dari 2,1 juta orang atau 52 %, dan hari ini (7/10/2021, red) mungkin sudah mencapai 60%, sehingga sampai tanggal 9 Oktober diharapkan sudah tercapai 70% dan angka ini menentukan level PPKM untuk Kabupaten Bogor.
“Dari hasil evaluasi pencapaian vaksinasi, diketahui 3 Kecamatan terbesar serta 3 Kecamatan terkecil prosentase pencapaiannya yaitu: untuk 3 pencapaian terbesar Kecamatan Cibinong, Kecamatan. Gunung Putri dan Kecamatan Cileungsi, sedangkan untuk 3 terkecil Kecamatan Tamansari, Kecamatan Sukajaya dan Kecamatan Tenjolaya,” ungkap Khalim.
Khalim yang memimpin komisi 4 yang membidangi Pendidikan dan Kesehatan ini menambahkan, tidak mau mengomentari terkait data real yang sudah divaksin, karena sejak awal banyak mereka yang terburu-buru mau divaksin, ada di daerah Bekasi, Jakarta dan lainnya tapi dirinya yakin pada akhirnya bisa diketahui karena pasti ada datanya. (Gultom/BJS)
Editor : Admin
