Banjar | Detakmedia.com
Sekalipun harus menempuh perjalanan selama sepuluh jam duta dari LKS al uswah kota banjar tetap berangkat untuk mendistribusikan bantuan terhadap korban erupsi gunung semeru yang diberangkatkan pada tanggal (10/12) sampai hari ini (12/12).
Tujuan pendistribusian bantuan ke posko penampungan dilanjutkan dengan pemantauan kondisi terakhir gunung semeru dan membantu basarnas.
Saat mengkonfirmasi duta LKS Al Uswah, Irman menyampaikan kondisi dilokasi sangat mengkhawatirkan,selain dari tetap pada status waspada juga kebutuhan diposko pengungsian masih sekali banyak kekurangan.
“Kami dari Lks al uswah jumlah 4 orang untuk mendistribusikan bantuan terpal sebanyak 51 buah dan sembako untuk kebutuhan para pengungsi,” ujar Irman.
Selain pendistribusian, kata Irman, bantuan kami pun turun membantu relawan yang sudah ada untuk menyisir lokasi dan melakukan pemantauan untuk menjaga hal yang tidak diinginkan.
Ketika mencoba melakukan penyisiran ada dua lokasi yang memang sangat dijaga karena areal tersebut adalah wilayah yang terkena lahar panasnya.
“Saya berharap terhadap khalayak umum untuk dapat membantu kelangsungan warga masyarakat disini untuk dibantu dalam bertahan hidup karena kita semua bersaudara dan kalau bukan kita mau siapa lagi,
Semoga tidak ada lagi erupsi dan berharap warga masyarakat di wilayah gunung semeru dapat melanjutkan kelangsungan hidup tanpa ada lagi bencana erupsil yang terjadi,
Semoga bantuan yang kami distribusikan dapat bermanfaat bagi pengungsi gunung semeru dan semoga semua warga terdampak diberikan ketabahan oleh allah swt amiin ya rabbal alamin,” pungkasnya.
Kondisi lokasi yang memang cukup memprihatikan ada di dua lokasi yang kondisinya sangat parah sekali yang ditinjau oleh detakmedia.com yaitu lokasi pertama
Desa Sumber Wuluh, kec. Candipuro Lumajang dan Desa Supiturang kec. Pronojiwo. (Suryatno)
