Gunung Putri, Detakmedia.com
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor menggelar Reses masa Sidang II tahun 2021-2022 tingkat kecamatan Gunung Putri. Melalui Zoom Meeting, di aula 2 Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor, Senin (14/2/22).
Camat Gunung Putri Didin Wahidin M.Si menyampaikan Aspirasi rakyat mengenai Gedung Kecamatan yang akan dibangun dan ia ingin pengawalan dari Dewan agar dapat terealisasikan.
“Ini untuk menyepakati aspirasi masyarakat, walaupun 2 minggu ke belakang kita sudah musrenbang tapi pagu itu anggarannya terbatas sehingga pada kesempatan ini kita ada reses DPRD,” tuturnya.
Lanjut ia mengatakan, Maka dari itu kita sampaikan apa yang belum masuk di musrenbang kemarin. Diantaranya kita ingin pengawalan dari anggota DPRD untuk Gedung Kecamatan yang sudah masuk di Musrenbang kabupaten tetapi kami perlu pengawalan dan jangan sampai nanti dicoret lagi.
Didin juga menyampaikan bahwa hal tersebut memang menjadi pertimbangan Kepala BAPPEDA dan SEKDA, Rapat Konsultasi untuk RKPD, Dan Isu terakhir Musrenbang untuk RPJMD di tahun 2023 terakhir.
“Harapannya saya untuk pemerintah Kabupaten untuk lebih di utamakan untuk pembangunan yang menyentuh kepada masyarakat dan saya khawatir untuk gedung kecamatan ini tidak tersentuh lagi dan takutnya gagal lagi, Maka dari itu saya sampaikan ke anggota DPRD untuk lebih dalam pengawalannya,” pungkasnya.
Ia juga menyebutkan, banyak yang harus dibahas dalam hal pembangunan di gunung putri yang masih tertinggal, Seperti pembangunan PSU dengan akses jalan nya dan Drainase agar tidak Banjir.
Dan untuk Drainase juga klau bisa segera di realisasikan yg servernya sudah jelas. Aspirasinya kebanyakan pembangunan dan masalah Jalan,
“Juga dari Partai Gerindra menyampaikan Jalan Kabupaten kalau rusak jangan dibiarkan kalau bisa dipelihara dan setiap tahun nya kan ada anggaran pemeliharaan, dan jangan sampai tidak dipelihara terus bolong gede, parah sementara nunggu peningkatan jalan lama,” ujarnya.
Reses tadi hanya mengusulkan aspirasi-aspirasi yang disampaikan dan mungkin dewan-dewan yang akan menyampaikan ke dinas terkait serta ke bupati,” Pungkas Camat Punung Putri. (Riyansyah)