Banjar,detakmedia.com – Apa yang akan kita berikan demi terciptanya lingkungan sehat dan kondisi sehat tanpa covid 19 (28/02).
Gebyar vaksinasi polres banjar dengan animo masyarakat yang sangat bersemangat dalam penerimaan vaksinasi dihalaman kapolres kota banjar ternyata ada cerita bermakna.
Saat rekan jurnalis yang akan melaksanakan vaksinasi,salah satu rekan dengan inisial B ternyata fobia terhadap jarum suntik.
Hal tersebut tentu jadi pertimbangan,apakah akan lanjut untuk vaksin atau mundur?
Tapi ternyata B melaksanakan vaksinasi dengan dibantu relaksasi saat akan divaksin oleh hermanto yang sama jurnalis kota banjar.
Hal tersebut sontak mengundang perhatian termasuk kapolres banjar yang langsung menyaksikan proses vaksin tersebut.
Saat disuntik B yang memeluk tubuh hermanto berteriak histeris sampai selesai vaksin dengan kondisi wajah yang sangat pucat akibat takut yang yang sangat berlebih.
Hal itu sangat diapresiasi sekali oleh kapolres banjar,sangat hebat sekali bukan hanya untuk edukasi terhadap masyarakat tapi rekan wartawan yang takut sampai bisa mengalahkan rasa takut yang berlebih pada dirinya.
“Saya hanya berpesan kemarin kita mengalami di level aman dan kini meningkat kembali.
Jadi kita tingkatkan kembali vaksin demi kota banjar sehat dan yang paling kecil vaksin demi diri pribadi sehat.
Harapan dari pelaksanaan vaksinasi ini dapat menjadi cerminan bagi masyarakat yang belum laksanakan vaksinasi seperti rekan jurnalis saja yang fobia sampai berani ambil resiko laksanakan vaksin demi kesehatn dirinya dan demi kota tercinta,” pungkasnya.
Pelaksanaan vaksin tetap berjalan demi warga terhindar dari covid 19. (Suryatno)
