Banjar,detakmedia.com – Beberapa desa di Kecamatan Langensari terdampak cuaca extrime yang terjadi akibat hujan disertai angin dan petir pada senin sore (31/01)
Saat mengkonfirmasi camat langensari Dedi S.STP.,M.si menyampaikan saat ini sedang dilakukan tindaklanjut secara gotong-royong dari warga dan para relawan (01/02).
Kegiatannya pemotongan pohon yang menimpa rumah, perbaikan rumah, evakuasi dan membersihkan lingkungan. Untuk kegiatan gotong-royong yang terlibat terdiri dari BPBD, Relawan PKS, Unsur TNI, Polri dan masyarakat.
Untuk penanganan yang sangat dibutuhkan yaitu bentuk material untuk perbaikan rumah-rumah warga. Data sekarang masih dalam penghimpunan sesuai dengan tingkat kerusakan.
“Saya selaku camat langensari sangat berterima kasih terhadap para pihak yang telah membantu baik secara materi, tenaga dan pemikiran sehingga pelaksanaan penanganan lebih terasa ringan dan mengurangi beban warga masyarakat.
Harapan semoga ini menjadi sebuah peringatan untuk kita dalam memperlakukan alam,bagi warga masyarakat selalu waspada,periksa jika diseputaran rumah ada yang berpotensi membahayakan seperti pohon agar segera dipangkas atau ditebang juga jangan kesawah saat hujan disertai angin juga banyak petir demi keselamatan,” pungkasnya.
Danramil langen mayor inf Drs Agung menyampaikan untuk semua warga bukan hanya dilangensari tapi semua wilayah agar selalu waspada saat cuaca extrime.
“Untuk setiap anggota diharapkan selalu siaga dalam kurun waktu 24 jam untuk tanggap darurat bencana. Ketika ada laporan warga segera kelapangan dan koordinasi dengan para pihak terkait guna dapat ditanggulangi.
Khususnya para bhabinsa untuk tiap desa agar jadi acuan demi keselamatan warga masyarakat didesa binaannya,” pungkasnya. (Suryatno)