BOGOR | Detakmedia.com

Jalan Alternatif Cibubur Cileungsi atau yang biasa disebut Jalan Transyogi telah menjadi jalan utama dari Jakarta menuju Cibubur-Cileungsi dan jalan alternatif warga Jakarta, jika ingin menuju Cariu-Cianjur dan Bandung.

Menjadi jalan utama karena perkembangan perumahan begitu pesat di Timur Jakarta dekat Cileungsi, dengan pengembang perumahan ternama membuat wilayah sepanjang jalan Transyogi ini menjadi kawasan elit dengan kehadiran perumahan dimaksud.

Namun patut disayangkan, dari pantauan awak media Senin 13/9/2021, selepas jembatan Cileungsi arah Cibubur, tampak pemandangan kanan kiri sepanjang jalan Transyogi ini dihiasi oleh tiang-tiang dan kabel telepon yang tampak semrawut, tidak keruan, acak-acakan, awut-awutan, slebor, alias berantakan, dan kumuh. Sehingga tampak kontradiksi dengan kawasan Timur Jakarta tersebut.

Seorang warga yang bernama Ivan (50 Th) warga Cikeas, yang sehari-hari melewati Jalan Transyogi tersebut, kepada awak media membenarkan dan mengamini hasil penelusuran awak media, yakni ditemukannya kabel-kabel bergelantungan tidak beraturan, ada yang terjuntai, ada yang putus, ada yang tertanam terkena cairan cor trotoar, ada yang diganjal bambu, bahkan ada yang dililit dan dan diletakan begitu saja di bawah tiang.

“Ini sudah pemandangan bertahun-tahun Mas, dan tidak dibereskan, hal ini benar-benar merusak pemandangan dan estetika kawasan disini, Telkom seperti membiarkan dan tidak peduli akan hal itu,” ujar Ivan dengan nada prihatin.

Saat awak media menyambangi kantor Telkom dan mencoba menemui Hamdani, selaku Kepala Cabang Telkom Wilayah Cileungsi, Jonggol dan Ciangsana, yang bersangkutan tidak ada ditempat. Dan saat dihubungi melalui ponselnya dengan percakapan WhatsApp juga belum memberikan tanggapannya.

Anehnya pada pintu gerbang 2 perumahan elit yang terdekat dengan lokasi permasalahan termaktub, kabel-kabel itu tidak terlihat samasekali, karena dibelokkan menyeberangi jalan.

“Kabel-kabel yang semrawut, kumuh dan bergelantungan sudah menjadi pemandangan umum sehari hari bagi pengguna jalan yang lewat, namun untuk jalan sekelas Jalan Transyogi/ Alternatif Cibubur ini, menjadi tanya besar.

PT Telkom Tbk terkesan seperti tidak peduli, Kominfo dan Menteri BUMN Erick Thohir seharusnya menegur PT. Telkom dan juga pemilik utilitas dilokasi yang merupakan bagian dari Kementerian BUMN, agar lebih peduli lagi terhadap hasil kerja yang baik dan memperhatikan estetikanya,” ungkap Silaen seorang pengamat lingkungan kepada awak media ini. (Gultom/BJS)

 

Editor : Admin

Loading

By redaksi