Garut, Detak Media.com
Personil prajurit TNI jajaran Korem 062 Tarumanegara menggelar upacara dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74 Tahun 2019 bertempat di lapangan Makorem 062 Tarumanagara Jl.Bratayudha No 65 Garut, Sabtu (5/10/2019).
Peringatan HUT TNI ke-74 kali ini mengangkat tema “TNI Profesional Kebanggaan Rakyat”. Komandan Korem 062/TN, Kolonel Inf Parwito bertindak sebagai Inspektur Upacara dan Komandan Upacara,Pasilap Rem 062/TN, Mayor Inf Ahun. Acara dihadiri Dandim 0611/Garut Letkol Inf Erwin Agung T.W.A,S.T,M.Tr.(Han), Dandenpom III/2 Garut,Letkol Cpm Yulius Amran,S.H, para Dansatbalok jajaran Korem 062/TN,para Kasi dan Pasi jajaran Rem 062/Tn, para Danramil Kodim 0611 Garut, para Perwira Bintara Tamtama serta PNS Korem 062/TN.
Komandan Korem 062/TN Garut,Kolonel Inf Parwito membacakan langsung amanat dari Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Amanat TNI yang dibacakan Komandan Korem (Danrem) menyampaikan,pihaknya bangga kepada seluruh prajurit dan PNS TNI yang telah menunjukkan Profesionalitas dalam melaksanakan setiap tugas yang telah dipercayakan Rakyat,Bangsa dan Negara. “Seluruh rakyat Indonesia pasti bangga terhadap Profesionalitas TNI-Nya,Hal itu harus di syukuri sekaligus menjadi cambuk bagi kita semua untuk berbuat lebih baik lagi,oleh karena itu tema pokok pada kegiatan HUT ke-74 ini adalah “TNI Profesional Kebanggaan Rakyat, “kata Danrem
Dalam amanatnya, sebagai Panglima TNI dan atas nama seluruh prajurit, PNS TNI beserta keluarga besar TNI, saya ucapkan rasa hormat dan bela sungkawa yang mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik TNI dalam pelaksanaan tugas Negara. “Kami yang ditinggalkan akan melanjutkan tugas yang diamanatkan dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan keikhlasan dan kesabaran para Perwira Bintara dan Tamtama serta Pegawai Negeri Sipil TNI yang saya cintai dan saya banggakan sebagai alat negara tugas TNI tidak terlepas dari perubahan lingkungan strategis yang berkembang dinamis dan semakin kompleks perkembangan dunia telah menciptakan dimensi dan metode peperangan baru kemajuan teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan manusia juga membawa dampak di berbagai bidang,di contohkannya perang informasi yang juga bisa merusak tatanan kehidupan dalam bermasyarakat dan bernegara,” tegasnya.
Danrem 062 Tarumanagara, Kolonel Inf Parwito selepas melaksanakan upacara kepada para awak media menuturkan, sampai saat ini TNI merupakan institusi kebanggaan rakyat dan ini harus di jaga dengan baik yang di diaplikasikan dalam tugas maupun dalam kehidupan masyarakat. “karena untuk mendapatkan suatu kepercayaan dan menjadi kebanggaan rakyat tersebut hasil kerja keras mulai dari prajurit sampai dengan panglima TNI,” tuturnya .
Terkait tentang isu adanya ancaman terhadap keutuhan NKRI khususnya di wilayah Priangan Timur berdasarkan pemantauan di lapangan, sampai saat ini masih kondusif meskipun ada dinamika di lapangan tentunya yang di harapkan dengan kedaulatan negara keutuhan wilayah seperti demontrasi,terorisme dan lainnya tidak akan ada dampak yang signifikan terhadap keutuhan NKRI,kita mengadakan komunikasi pendekatan kepada pihak-pihak yang di anggap berpotensi,selain itu TNI-Polri tokoh agama/masyarakat serta komponen bangsa lainnya tetap solid untuk terjaga keutuhan NKRI dari ancaman baik dari dalam maupun luar,” pungkasnya. (Suwito)
