Kab. Bogor, Detak Media.com
Ditengah melandainya penyebaran Covid-19, Pemerintah berencana segera membuka Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas dengan tetap memenuhi syarat, diantaranya, peserta didik sudah harus divaksin.
Untuk memenuhi syarat dimaksud itu, pihak SMA Negeri 2 Cileungsi, Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, bekerjasama dengan Dinkes dan Puskesmas Pasir Angin Cileungsi, menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 untuk peserta didiknya di ruangan kelas SMA negeri 2
Metland Cileungsi, Senin (6/09/2021).
Kepada awak media, Humas Panitia Pelaksana Vaksinasi Covid-19 SMA Negeri 2 Cileungsi, Dewi Supiah, SPd menyatakan bahwa acara vaksinasi dosis pertama vaksin pfizer ini akan menyasar peserta didik sekitar 700 orang sesuai data terakhir, berkurang dari target awal 900 orang karena sebagian siswa sudah divaksin mandiri ditempat lain.
“Untuk menyasar vaksinasi peserta didik yang 700 orang ini kita mengadakan 2 gelombang untuk kelas X, XI dan XII hari ini dan besok. Jadwal vaksinasi pun sudah diatur waktunya supaya pesera didik tidak datang sekaligus, agar tetap memenuhi Prokes tidak menimbulkan kerumunan,” ujar Dewi.
Dewi menambahkan, bahwa vaksinasi peserta didik sudah menjadi salah satu syarat pemerintah untuk mengizinkan dibukanya PTM. Bahkan Dewi mengaku sampai hari ini pihak SMA negeri 2 Cileungsi belum menerima rekomendasi izin PTM tersebut.
“Mudah-mudahan dengan pelaksanaan vaksinasi ini, pengajuan PTM kita akan di acc oleh Satgas Covid-19, kegiatan PTM bisa dimulai, karena hal ini sudah menjadi harapan kita semua baik siswa, guru dan orang tua karena semua sudah jenuh dengan banyaknya hambatan pembelajaran online seperti sekarang ini,” pungkas Dewi.
Pelaksanaan vaksinasi dari pagi hari tersebut berjalan lancar, dan tetap mengikuti Prokes, karena para siswa yang hadir sudah diatur jadwal vaksinnya, sehingga tidak menimbulkan kerumunan.
Di ruang vaksinasi, juga tampak hadir memantau Kepala Sekolah SMA negeri 2 Cileungsi, Dedy Kusniady, SPd.MM , sembari aktif mengarahkan peserta didiknya, dan tak segan-segan mengangkat dan menyediakan kursi untuk siswa yang antri skrining ataupun divaksin.
Yonatan, orang tua salah satu siswi yang hadir mendampingi anaknya mengikuti vaksinasi menyatakan rasa syukurnya dan apresiasi kepada pihak sekolah yang mengadakan vaksinasi ini.
“Untuk dapat kuota vaksin diluar sana, rada-rada sulit juga mas, berkali-kali dicoba gak dapat, tapi syukurlah hari ini anak saya sudah divaksin, mudah-mudahan segera bisa PTM,” pungkasnya penuh harap. (Gultom)
Editor: Admin