Garut, Detak Media

Kegiatan bakti sosial diselenggarakan Pengurus dan Anggota Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor (HA-IPB) dengan tema ” HA- IPB goes to Garut”, Sabtu (7/9/2019) di Gedung Pendopo Kabupaten Garut.

Acara dihadiri Wakil Bupati Garut,dr.H.Helmi Budiman, Unsur pengurus DPP,DPD,DPC Himpunan Alumni IPB, Mahasiswa,Lurah Kelurahan Piminggir,Asep dan tamu undangan lainnya.Rangkaian acara kegiatan diantaranya donor darah ,penanaman pohon langka, berbagi buku bacaan (membaca buku jendela ilmu),pembagian sembako dan pemberian bantuan pupuk .

Menurut Ketua Pelaksana Kegiatan,Wawan mengatakan kegiatan bakti sosial merupakan kegiatan yang menjunjung tinggi Tridharma pengabdian kepada masyarakat. Darah merupakan salah satu komponen terpenting dalam tubuh manusia.Keputusan untuk menyumbangkan darah melalui donor darah dapat menyelamatkan satu kehidupan,atau bahkan beberapa nyawa sekaligus. Namun,tidak hanya menguntungkan bagi penerima darah,donor darah juga memberikan manfaat bagi pendonornya. “Alhamdulillah tadi donor darah terakhir terkumpul 99 labu, ini melampaui target yang sebetulnya target kita 50 labu,” katanya.

Sementara itu, kegiatan lainnya ada penanaman pohon langka seperti pohon kecapi,pohon saninten dan pohon lainnya. Pemberian bantuan sembako sekitar 350 paket untuk warga korban yang terkena banjir bandang tahun lalu serta pembagian buku bacaan. “Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama kali di selenggarakan mudah-mudahan kedepan bisa berlanjut dan sinergi dengan stakeholder yang ada di kabupaten garut,” paparnya.

Wawan berharap kegiatan yang di laksanakan Himpunan Alumni (HA) – IPB terus berlanjut dilakukan dan bisa berkolaborasi serta sinergi dengan Pemerintah Daerah, pungkasnya.

Menurut Wakil Bupati Kabupaten Garut,dr.H.Helmi Budiman mengungkapkan dirinya menyampaikan apresiasi yang tinggi pada kegiatan bakti sosial dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh alumni IPB terutama kepada DPC.Himpunan Alumni IPB (HA-IPB) Kabupaten Garut. Saat ini pemkab Garut merasa terbantu sekali pada kegiatan acara yang di selenggarakan mulai dari warga korban banjir bandang yang sekarang sudah ditempatkan.

Mengingat PMI Kab.Garut masih mengambil darah dari daerah lain seperti dari bandung,tasikmalaya sehingga donor darah yang ada di garut masih kurang dari 1(satu) persen,sekarang masyarakat garut hadir sadar untuk memberikan donor darahnya. Peserta donor di ikuti oleh 150 orang dari masyarakat sekitar dan alumni IPB,donor yang layak 90 orang jadi pada hari ini tidak layak. “Mudah-mudahan suatu saat nanti donor darah bisa layak,” ungkapnya saat di temui usai acara penanaman pohon langka di halaman Gedung Pendopo Garut.

Ditambahkan Helmi , Penanaman pohon langka secara simbolis di harapkan pecinta pohon langka dulu tidak ada,sekarang jumlah pohon langka sekitar 280 pohon endemik. “Mudah-mudahan pohon langka bisa di dilestarikan lagi dan silahkan alumni IPB cabang garut melakukan kajian-kajian lebih kontinyu,” ujarnya.

Lanjut Helmi, penanaman 10 pohon secara simbolis dilakukan di halaman gedung pendopo Garut, dikarenakan sekarang pada saat ini musim kemarau nantinya di musim hujan akan di lanjutkan penanaman sebanyak 20.000 pohon ini sangat membantu Kabupaten Garut. “Alumni IPB punya kepedulian lingkungan Hidup semoga untuk penanaman akan kita cari tempat-tempat daerah kritis yang di butuhkan penanamannya terutama pohon yang tumbuhnya bagus di Kabupaten Garut,” jelasnya.

Kendati demikian,Wabup berharap ada kerjasama antara pemkab Garut dengan alumni IPB khususnya dari alumni Garut melihat bahwa kabupaten Garut adalah wilayah pertanian.Bagaiamana mengimplementasikan ilmunya selama di kampus-kampus, perusahaan-perusahaan dan kita punya problem bersama-sama tadi sudah ada kesepakatan secara lisan walaupun belum tertulis nantinya akan kita tindaklanjuti secara tertulis. Bagaimana IPB memberikan saran, pendapat dan hasil kajian penghijauan yang tepat di lakukan oleh Kabupaten Garut, pungkasnya. (Suwito)

Loading

By redaksi