- Belitung timur Detak media.com
Manggar, Belitung timur Bupati Belitung Timur Burhanudin secara resmi menutup Festival Kebhinekaan, Sabtu (28/1/23) Malam. Pada Festival di Lapangan Yagor Desa Kurnia Manggar selama tiga hari itu omset pedagang dan usaha mikro kecil yang membuka stan mencapai ratusan juta.
Salah seorang pedagang, Agustia Wiguna (40) mengungkapkan total keuntungan yang diperoleh mencapai jutaan rupiah. Pedagang sosis, telur dan makanan ala Korea mengaku dalam sehari keuntungan bersihnya mencapai ratusan ribu.
Alhamdulillah dengan kegiatan seperti ini kita sebagai pedagang kecil sangat terbantu. Mudah-mudahan pemerintah akan sering-sering buat acara,” harap Ayu panggilan akrab Agustia.
Awalnya Warga Desa Mekar Jaya ini pesimis lantaran hari pertama, Kamis (26/1/23) pelaksanaan Festival Kebhinekaan sepi penonton. Namun saat hari ke dua dan ketiga penonton sangat membludak.
Malam pertama itu sepi mungkin karena masih pembukaan dan malam Jum’at. Begitu malam ke dua dan ke tiga ramai di dua malam ini keuntungannya sangat lumayan,” kata Ayu.
Sementara itu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Beltim Yusmawandi memperkirakan total omset bagi Usaha Mikro dan Kecil (UMK) dan Pedagang kecil yang berjualan mencapai Rp270 juta.
Perputaran ekonomi yang ada selama kegiatan berlangsung sangat tinggi. Selain itu saat even berlangsung juga terjadi transaksi penjualan motor sponsor,” ungkap Wandi.
Wandi menyatakan setidaknya terdapat 35 stan pedagang dan UMK yang ikut meramaikan. Seluruh stan tidak dipungut biaya, baik sewa stan ataupun iuran lampu, para pedagang tinggal menempati.
Kita harap dengan adanya kegiatan ini dapat membantu pelaku UMKM, memberikan hiburan bagi masyarakat sekaligus untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Beltim ke 20,” ungkap Wandi
Mantan Sekretaris Dinas Pendidikan ini menyatakan seluruh tahapan Festival Kebhinekaan dan Parade Kebhinekaan selama tiga hari berjalan aman tertib dan lancar.
Untuk itu kita mengucapkan terima kasug atas dukungan sponsir, semua paguyuban, EO, panitia dan masyarakat Belitung Timur,” ucap Wandi.Tomy